- "Yesus mendekati mereka dan berkata: "KepadaKu telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi" (Matius 28:18)
Yesus telah mati di kayu salib dan pada hari yang ketiga Dia bangkit dari kematian. Selama empat puluh hari setelah kebangkitan-Nya itu, Dia bertemu dengan murid-murid-Nya beberapa kali pada waktu yang berbeda. Para murid mengetahui bahwa Yesus telah mati di atas kayu salib, dikuburkan, dan sekarang hidup kembali. Mereka telah melihat-Nya dan berbicara secara langsung dengan-Nya. Mereka menjamah-Nya dengan tangan mereka sendiri. Lalu pada akhir
hari ke-40, Yesus memanggil semua murid-murid untuk berkumpul. Seperti yang dikatakan- Nya pada mereka, Dia mengucapkan kata-kata yang kita temukan dalam ayat di atas, "Kepadaku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi" Yesus ingin para murid mengerti kuasa-Nya dengan baik. Kemudian setelah selesai berbicara dengan
murid-murid-Nya, Yesus terangkat ke sorga. Mereka berdiri dan memandang sampai Dia menghilang di balik awan Jadi, orang Kristen tidak menyembah seorang Juru Selamat yang mati dan dikuburkan. Mereka menyembah Anak Allah yang bangkit, hidup, dan penuh kuasa. Dalam pelajaran kelima ini, kita akan bersama-sama mempelajari apa yang dikatakan oleh Alkitab mengenai Yesus yang memiliki semua kuasa, termasuk kuasa yang kelihatan maupun yang tidak
kelihatan oleh mata manusia. Ketika Yesus hidup di dunia, Dia menunjukkan kuasa-Nya dalam berbagai cara dan dalam waktu yang berbeda. Marilah sekarang kita melihat bagaimana Ia menunjukkan kuasa-Nya yang hebat itu.
- 1.Yesus Berkuasa atas Alam
- a. Marilah kita lihat bagaimana Yesus berkuasa meneduhkan angin dalam kitab Matius 8:23-27. Pada waktu itu,Yesus bersama murid- murid-Nya berangkat naik perahu, tetapi tiba-tiba angin badai mengamuk di atas danau dan menghantam perahu mereka, sehingga mereka sangat ketakutan. Lalu mereka membangunkan Yesus yang tertidur di buritan kapal. Yesus kemudian meneduhkan angin itu sehingga danau menjadi tenang kembali.
b. Kita juga mengetahui bagaimana Yesus kuasa-Nya berjalan di atas air (Yohanes 6:16-21).
c. Kita juga mengetahui kuasa-Nya ketika melihat bagaimana Ia melipatgandakan lima roti dan dua ikan kecil sehingga lima ribu orang laki-laki dapat diberi makan. Bahkan setelah setiap orang kenyang, masih ada sisa makanan dua belas keranjang. (Yohanes 6:5-14).
d. Kita juga melihat kuasa-Nya ketika memerintahkan pohon ara dan menyebabkannya menjadi kering (Matius 21:18-21).
e. Yesus tidak hanya memiliki kuasa membuat langit dan bumi, tapi juga memiliki kuasa memelihara segala sesuatu dari kerusakan. Dunia yang kita diami sekarang akan hancur jika bukan karena kuasa dari Yesus.
Setiap hari kita diizinkan hidup di dunia ini karena kuasa Yesus. "Karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di surga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia" (Kolose 1:16-17).
2. Yesus Berkuasa atas Roh-roh Jahat
3. Alkitab mengajarkan bahwa ada roh-roh jahat yang menaati perintah Setan/Iblis.
Alkitab juga mengajarkan pada kita bahwa kuasa Yesus Kristus lebih besar daripada kuasa Setan. Setiap orang yang percaya pada kuasa Yesus dapat menang atas semua kekuatan Setan.
Ada beberapa bagian dalam Perjanjian Baru yang dapat kita baca bahwa kuasa Yesus lebih besar daripada kuasa setan dan roh-roh jahat. Lihatlah salah satu bagian ini. Bacalah dengan teliti Lukas 8:26-39. Ayat-ayat ini menunjukkan dengan jelas pekerjaan Setan. Pekerjaan Setan adalah merusak. Setan menentang Allah dan orang yang ingin menyenangkan Allah. Ketika roh-roh jahat dari Setan berada dalam hati seseorang, Setan bekerja untuk
merusaknya. Yesus mengusir Setan keluar dengan Kuasa-Nya. Kemudian mereka masuk ke dalam babi-babi yang sedang makan di sekitar tempat itu. Akibatnya, babi-babi merusak dirinya sendiri dengan berlari masuk ke dalam danau dan mati di sana. Kuasa Setan selalu mencoba merusak segala sesuatu yang baik.
Kuasa Yesus selalu siap sedia menolong setiap orang yang sungguh- sungguh ingin menerima pertolongan-Nya.
Kita bisa menerima pertolongan yang kita perlukan karena kuasa Yesus lebih besar daripada kuasa Setan.
4. Yesus Berkuasa atas Penyakit
Beberapa orang disembuhkan dengan kuasa Yesus. Perhatikan beberapa dari peristiwa tersebut.
- a.Penyakit kusta adalah penyakit kulit yang buruk dan pada masa Yesus tak seorang pun yang sakit kusta dapat disembuhkan. Dalam Markus 1:40-42, kita membaca seorang berpenyakit kusta yang datang kepada Yesus dan memohon pertolongan. "Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia memohon bantuan-Nya, katanya: 'Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku.' Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan, lalu Ia mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata
kepadanya: 'Aku mau, jadilah engkau tahir.' Seketika itu juga lenyaplah penyakit kusta orang itu dan ia menjadi tahir." Yesus menyembuhkannya dengan satu sentuhan tangan.
b. Dalam Markus 5:25-34, kita melihat bagaimana seorang wanita yang sakit selama dua belas tahun yang telah berobat kepada beberapa dokter dan telah menghabiskan uangnya dalam usahanya agar sembuh. Tidak seorang pun dapat menolongnya, tetapi ketika dia menjamah jubah Yesus, dia segera sembuh
Ada banyak contoh lain saat Yesus menyembuhkan orang-orang sakit, tapi kita tidak akan membaca semua kisah tersebut saat ini.. Satu hal yang harus kita ingat terus ialah bahwa tidak ada penyakit yang tidak dapat disembuhkan Yesus. Dia memiliki kuasa yang sempurna mengatasi semua penyakit.
5. Yesus Berkuasa Mengampuni Dosa
Pertanyaan yang sering diajukan ialah, "Bagaimana saya dapat memperoleh pengampunan dosa-dosa saya?"
Beberapa orang mencoba mendapatkan pengampunan dengan mengakui dosa-dosanya kepada seorang imam. Yang lain berharap menemukan pengampunan dengan menggabungkan diri pada satu gereja. Beberapa orang lainnya berharap mendapat pengampunan pada waktu dibaptiskan. Tetapi Alkitab mengajarkan kita bahwa tidak ada satu pun dari hal-hal tersebut yang mempunyai kuasa untuk mengampuni dosa.
Hanya Yesus yang mempunyai kuasa untuk mengampuni dosa. Bacalah kembali Markus 2:1-12. Perhatikan khususnya ayat 10. "Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" Ini membuktikan bahwa Dia memiliki kuasa ini.
Jika Anda sedang mencari pengampunan atas dosa, Anda dapat yakin bahwa pengampunan dosa hanya ada dalam Yesus Kristus saja. "Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya" (Efesus 1:7). "Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita
dapat diselamatkan" (Kisah Para Rasul 4:12). "Tentang Dialah semua nabi bersaksi, bahwa barangsiapa percaya kepada- Nya, ia akan mendapat pengampunan dosa oleh karena nama-Nya" (Kisah Para Rasul 10:43).
No comments:
Post a Comment