HELL and his life.....

YESAYA26:9: "Jiwaku merindukan Engkau pada waktu malam, aku mencari Engkau dengan segenap hati, apabila Engkau menghakimi bumi kelak, penduduknya akan mengetahui makna keadilan"

Sunday, May 6, 2012

"Mereka Yang Membunuh Tubuh Tetapi Tidak Jiwa" :- Aku Akan Menunjukkan Kepada Kamu Siapakah Yang Harus Kamu Takuti

* Lukas 12:4-5
12:4 Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.
12:5 Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!


* Matius 10:28
Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.


Bagian pertama dari perkataan ini tidak mengundang kesulitan. Tuhan Yesus sendiri menghadapi kematian dengan kekerasan dan telah memperingatkan murid-muridNya lebih dari satu kali bahwa merekapun tidak akan luput dari hal itu.

* Matius 10:21-22
10:21 Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka.
10:22 Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.


Dalam bagian lain yang sejalan dengan kata-kata ini dalam Injil Yohanes, Tuhan Yesus berkata kepada mereka bahwa :

* Yohanes 16:1-3
16:1 "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku.
16:2 Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah.
16:3 Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku.


Setelah mereka 'membunuh tubuh' mereka tidak dapat menyakitinya lagi. Stefanus boleh saja mati secara tubuh karena dirajam batu, tetapi matanya melihat Anak Manusia datang untuk menyambut dia sebagai pengantara dan sahabatnya pada sebelah kanan Allah (Kisah 7:55-60).
Demikian juga Paulus, pada malam sebelum ia dihukum mati, bisa menyatakan dengan penuh keyakinan, "Tuhan akan melepaskan aku dari setiap usaha yang jahat. Dia akan menyelamatkan aku, sehingga aku masuk ke dalam KerajaanNya di Surga", sbb :

* 2 Timotius 4:6-18
4:6 Mengenai diriku, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai persembahan dan saat kematianku sudah dekat.
4:7 Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.
4:8 Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.
4:9 Berusahalah supaya segera datang kepadaku,
4:10 karena Demas telah mencintai dunia ini dan meninggalkan aku. Ia telah berangkat ke Tesalonika. Kreskes telah pergi ke Galatia dan Titus ke Dalmatia.
4:11 Hanya Lukas yang tinggal dengan aku. Jemputlah Markus dan bawalah ia ke mari, karena pelayanannya penting bagiku.
4:12 Tikhikus telah kukirim ke Efesus.
4:13 Jika engkau ke mari bawa juga jubah yang kutinggalkan di Troas di rumah Karpus dan juga kitab-kitabku, terutama perkamen itu.
4:14 Aleksander, tukang tembaga itu, telah banyak berbuat kejahatan terhadap aku. Tuhan akan membalasnya menurut perbuatannya.
4:15 Hendaklah engkau juga waspada terhadap dia, karena dia sangat menentang ajaran kita.
4:16 Pada waktu pembelaanku yang pertama tidak seorang pun yang membantu aku, semuanya meninggalkan aku -- kiranya hal itu jangan ditanggungkan atas mereka --,
4:17 tetapi Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku, supaya dengan perantaraanku Injil diberitakan dengan sepenuhnya dan semua orang bukan Yahudi mendengarkannya. Dengan demikian aku lepas dari mulut singa.
4:18 Dan Tuhan akan melepaskan aku dari setiap usaha yang jahat. Dia akan menyelamatkan aku, sehingga aku masuk ke dalam Kerajaan-Nya di sorga. Bagi-Nyalah kemuliaan selama-lamanya! Amin.


----


Bagian kedua dari Lukas 12:4 inilah yang membuat orang bertanya-tanya. Frasa "Mereka" (jamak) yang dapat membunuh tubuh" :

* Lukas 12:4
Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.



Tetapi apa yang harus benar-benar kita takuti adalah dalam bentuk Tunggal :

* Lukas 12:5
Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia', yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!



Yaitu "Dia" yang setelah membunuh, masih mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka, atau seperti yang tertulis dalam Matius "Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka", Siapakah "Dia"?


Ada mereka yang 'dapat membunuh tubuh tetapi tidak berkuasa membunuh jiwa'. Tapi ada juga mereka yang bisa menimbulkan kerusakan serius terhadap jiwa pria/ wanita/ anak-anak dengan merendahkan mereka menjadi robot-robot yang taat, dengan menuntun kepada dosa, atau dengan cara-cara lain. Apakah orang-orang semacam ini harus lebih ditakuti daripada pembunuh-pembunuh biasa?
Barangkali begitu…

Namun pada Lukas 12:5 menulis dengan kata ganti tunggal "Dia" dalam "takutilah Dia" bisa berarti "orang semacam itu". Tetapi kemungkinan yang lebih tepat ialah bahwa Tuhan Yesus memaksudkan "takutilah penghukuman Allah lebih daripada penghukuman mati manusia".
Dia ini mempunyai kuasa untuk melempar untuk ke dalam neraka. Bila Iblis kita lawan, ia tidak bisa sungguh-sungguh menyakiti pengikut Kristus, ia hanya bisa menyakiti tubuh. Maka Allah-lah yang harus kita takuti.


Ada perbedaan antara "jiwa" dengan "roh", Alkitab tidak menulis bahwa "roh" itu dapat mati atau binasa. Jiwa jelas dapat "dibinasakan" dan yang mampu membinasakan jiwa adalah Allah sendiri saat hari kiamat nanti, tentu saja "membinasakan jiwa" di sini berbeda maknanya dengan "membunuh tubuh". Kita kaji juga ayat yang paralel dengan Lukas 12:4-5 :

* Matius 10:28
Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.


Kebinasaan jiwa berarti hukuman kebinasaan selama-lamanya (2 Tesalonika 1:8-10) yaitu penyiksaan di neraka (Wahyu 20:10-15).


* 2 Tesalonika 1:8-10
1:8 dan mengadakan pembalasan terhadap mereka yang tidak mau mengenal Allah dan tidak mentaati Injil Yesus, Tuhan kita.
1:9 Mereka ini akan menjalani hukuman kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya,
1:10 apabila Ia datang pada hari itu untuk dimuliakan di antara orang-orang kudus-Nya dan untuk dikagumi oleh semua orang yang percaya, sebab kesaksian yang kami bawa kepadamu telah kamu percayai.

* Wahyu 20:10-15
20:10 dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.
20:11 Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.
20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.
20:13 Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.
20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.
20:15 Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.


'Neraka' yang disebut dalam Lukas 12:4-5 ini ialah "Gehenna", tempat kebinasaan yang kekal setelah kematian. Patut dicatat bahwa dalam ayat-ayat ini., kita diberi peringatan bahwa penghukuman Allah harus ditakuti, muncul dorongan kasih Allah yang perlu perlindungan yang patut dipercaya, kita baca ayat kelanjutannya :

* Lukas 12:6-7
12:6 Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit? Sungguhpun demikian tidak seekor pun dari padanya yang dilupakan Allah,
12:7 bahkan rambut kepalamu pun terhitung semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.

* Matius 10:29-31
10:29 Bukankah burung pipit dijual dua ekor seduit? Namun seekor pun dari padanya tidak akan jatuh ke bumi di luar kehendak Bapamu.
10:30 Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya.
10:31 Sebab itu janganlah kamu takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.

Bandingkan dengan :
* Mazmur 46:2
Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.

* Mazmur 62:8
Pada Allah ada keselamatanku dan kemuliaanku; gunung batu kekuatanku, tempat perlindunganku ialah Allah



Amin.

No comments:

Post a Comment